‘’Divine Cigarette’’, Kretek Penyembuh Segala Penyakit
SEMUA orang pasti merasa akan merasa heran mendengar bahwa rokok kretek
(tembakau) bisa dijadikan media pengobatan, apalagi untuk penyakit kronis dan
menurun (degeneratif) seperti kanker.
Lebih heran lagi, jika seseorang melihat aktivitas merokok justru
disejajarakan dengan terapi penyembuhan
dan detoksifikasi racun dalam tubuh. Sebab, publik sudah telanjur akrab dengan
stigma bahwa tembakau merupakan salah satu faktor penyebab kanker.
Penggunaan produk tembakau untuk balur ini, dikenalkan oleh Dr. Greta
Zahar, Ph.D. Menurut Dr. Greta, pada diri
setiap penderita penyakit terdapat kandungan merkuri dalam tubuh yang jauh melebihi ambang batas.
Merkuri yang dalam bahasa umum publik mengenalnya dengan radikal bebas,
inilah yang kemudian memengaruhi metabolisme tubuh, bahkan merusak jaringan sel,
hingga pada level tertentu, konsisi tubuh dinyatakan sakit.
Merkuri adalah penyebab dari semua penyakit. ‘’Melalui rokok yang saya
sebut ‘divine cigarettes’, ada unsur
yang mengumpulkan mekuri dari tubuh, untuk kemudian dikeluarkan dengan
menggunakan metode balur,’’ katanya.
Aris Widodo, guru besar farmakologi dari Universitas Brawijaya Malang, Jawa
Timur, mengemukakan, merokok dapat menghilangkan kecemasan, mempertajam
konsentrasi dan menenangkan saraf.
‘’Merokok merupakan alternatif yang murah dibanding obat mahal seperti
valium. Saya belum pernah mendengar ada orang meninggal akibat merokok.
Sebaliknya, merokok itu baik untuk Anda,’’ katanya dalam sebuah kesempatan.
Dr. Greta, ahli nano-chemistry dari
Universitas Padjadjaran (Undap) Bandung, Jawa Barat percaya bahwa manipulasi
merkuri dalam asap rokok dapat menyembuhkan segala penyakit termasuk kanker,
bahkan bisa memperlambat proses penuaan.
Sementara itu, Griya Balur yang didirikan Dr. Gretha Zahar, kini telah
memiliki beberapa cabang. Selain di Kudus (Griya Balur Muria/GBM), Griya Balur
juga ada di Jakarta, Malang, dan Semarang.
Sudah lebih 60.000 pasien yang menjalani terapi dengan asap rokok selama 10
tahun terakhir. (Yohanes Suparmin S.Th.)
Labels
Pringgitan

Post A Comment
Tidak ada komentar :